Pelatihan Kader Pembentukan Posyandu Remaja sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Reproduksi Remaja di Desa Loru Kabupaten Sigi

(1) * Irnawati Irnawati Mail (Universitas Widya Nusantara Palu, Indonesia)
(2) Nurasmi Nurasmi Mail (Universitas Widya Nusantara Palu, Indonesia)
(3) Evi Setyawati Mail (Universitas Widya Nusantara Palu, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Masalah kesehatan remaja sangatlah kompleks karena berada pada masa peralihan dari anak-anak ke dewasa. Sehingga, jika permasalahan tersebut tidak tertangani, maka dapat berdampak terhadap masa depan bahkan kesehatan psikologisnya. Masa remaja merupakan masa storm and stress, karena remaja mengalami banyak tantangan baik yang datangnya dari diri mereka sendiri (biopsychosocial factors) ataupun dari lingkungan (environmental factors). Perkembangan yang dialami pada masa remaja (fisik, psikologis, dan emosi) dapat teratasi apabila remaja dapat mencapai tugas-tugas perkembangannya dengan baik. Menurut  World Health Organization (WHO) pada tahun 2017, proporsi remaja yang melakukan hubungan seksual tanpa ikatan pernikahan di negara berkembang yaitu 40% dan terdapat 1,7 juta Kehamilan Tidak di inginkan (KTD) pada remaja setiap tahun. Faktor risiko kematian pada bayi 30% lebih tinggi pada ibu dengan usia muda. Pada kehamilan usia muda meningkatkan faktor risiko kematian lebih tinggi dibandingkan dengan usia 20 tahun keatas. Terdapat 300 ribu kasus baru pada perempuan usia 15- 24 tahun yang terinfeksi HIV dan lebih dari 200 ribu kasus baru laki-laki usia 15- 24 tahun yang terinfeksi HIV. Begitu besarnya penerimaan dari lingkungan, baik dari teman sebaya maupun masyarakat, sehigga remaja diharapkan mampu bertanggungjawab secara sosial, mengembangkan kemampuan intelektual dan sikap secara mandiri. Remaja yang dapat menyesuaikan diri dengan baik maka diharapkan mampu menjalani masa remaja dengan baik dan diterima oleh lingkungannya. Posyandu remaja merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat (UKBM) yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat termasuk remaja dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan dalam memperoleh pelayanan kesehatan bagi remaja.

Keywords


Pelatihan Kader; Kesehatan Reproduksi; Posyandu Remaja

   

DOI

https://doi.org/10.47679/ib.2023443
      

Article metrics

10.47679/ib.2023443 Abstract views : 291 | PDF views : 181

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Peraturan Pemerintah republic Indonesia No. 61 Th 2014 tentang Kesehatan Reproduksi

Badriah, Wahyuni S, Zaitun. Hubungan pengetahuan dan sikap terhadap kesehatan reproduksi remaja di SMK mandiri Cirebon. J Keperawatan Soedirman. Vol. 10, no.1. 24-32. 2015

Fipti, F. U., & Mahanani, F. K. (2022). Validation of Picayo Training Module for Increasing Trust in Mental Health Experts on Adolescent. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 1(2), 39–42. https://doi.org/10.47679/20225

Mahmudah, Yaunin Y, Lestari Y. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seksual Remaja di Kota Padang. J Kesehatan Andalas. Vol.5, no 2. 448-455. 2016

Kepmenkes RI. (2017). Hasil Survei Kesehatan Berbasis Sekolah Pelajar SMP dan SMA 2015

Kepmenkes RI. (2018). Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Posyandu Remaja.

D. R. Saraswati, “Pengelolaan Program Posyandu Remaja Di Pusat Management of Posyandu Adolescent Program in Information and,” J. Pendidik. Luar Sekolah., vol. 7, no. 6. 721–730. 2018

P. Sari, S. A. Nirmala, and Diah, “Evaluasi Pelayanan Revitalisasi Posyandu dan Pelatihan Kader Sebagai Bentuk Pengabdian Masyarakat,” J. Chem. Inf. Model., vol. 53, no. 9. 1689–1699, 2017.

Sholihah, W., Mahanani, F. K., & Mukhlis, H. (2022). The Efficacy of Special School Teachers in Teaching Sexual Violence Prevention in Terms Of Gender, Training Experience And Length of Teaching. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 1(1), 21–28. https://doi.org/10.47679/20224

Sihombing, P. R., Arsani, A. M. ., Mun’im, A. ., & Yunita, Y. (2022). Bagaimana Pengaruh IPM, Pertumbuhan Ekonomi Perkapita dan Kemiskinan terhadap Pembangunan Kebudayaan di Indonesia?. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 1(3), 95–100. https://doi.org/10.47679/202214

Wahyuni, E. S., & Mahanani, F. K. (2022). Oppositional Defiant Disorder and Learning Behavior in Elementary School Students. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 1(1), 29–38. https://doi.org/10.47679/20226

Wahyuntari E dan Ismarwati. Pembentukan Kader Kesehatan Posyandu Remaja Bokoharjo Prambanan J Pengabdian Masyarakat Aipkema. Vol.1, no.1. 14-18. 2020

Widita, C. S., Dahrul, A., & Mukhlis, H. (2022). Psychological Approach To Children in Islamic Education. Nusantara Journal of Behavioral and Social Science, 1(4), 113–116. https://doi.org/10.47679/202217


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Irnawati Irnawati, Nurasmi Nurasmi, Evi Setyawati

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indonesia Berdaya Published By 
Utan Kayu Publishing
 
Lucky Arya Residence 2 No.18.
Jalan HOS. Cokroaminoto Kabupaten Pringsewu
Lampung-Indonesia 35373
 
Email: jiberdaya@gmail.com